BOJONEGORO l Beritakilat.id — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) pintar kelompok 9 Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri (unugiri) bersama ustadzah dan santri TPQ Baitul Muqoddas mengadakan kegiatan nonton bareng dua film edukatif, Bundaku serta Tolong dan Terima Kasih di TPQ Baitul Muqoddas desa Sidorejo kecamatan Padangan kabupaten Bojonegoro. (9/8).
Acara ini bertujuan menanamkan nilai-nilai kasih sayang, sopan santun, dan kemandirian kepada para santri.
Acara dibuka oleh Ketua Kelompok KKN, Alfin Huda, yang menyapa para santri dan memberikan pengantar. Dalam sambutannya, ia mengajak anak-anak untuk menyayangi orang tua, terutama ibu, menghormati orang tua, belajar sopan santun, mandiri, tidak bergantung pada orang lain, serta bertutur kata santun.
“Kita sebagai anak harus menyayangi kedua orang tua, terutama ibu. Selain itu, kita juga harus bertutur kata yang sopan. Di sini kakak punya empat kata ajaib, yaitu terima kasih, maaf, tolong, dan permisi,” ujar Alfin.
Setelah menonton film, salah satu santri, Vina, menyampaikan kesannya. Ia merasa senang dan mendapatkan banyak pelajaran berharga, dan mengharapkan agar kita selalu menghormati orang yang lebih tua.
“Filmnya menyenangkan dan membuat saya ingin terus menjadi anak yang baik, mandiri, menyayangi kedua orang tua, serta tidak bergantung kepada orang lain,” tutur Vina.
Sementara itu, Rita, salah satu mahasiswa KKN, mengungkapkan bahwa film yang ditayangkan sangat mengharukan. “Film Nusa dan Rara menceritakan tentang kasih sayang seorang ibu yang tak tergantikan. Sebagai anak, kita harus menghargai dan menyayangi kedua orang tua, terutama ibu,” jelasnya.
Kegiatan nonton bareng ini diharapkan mampu menanamkan nilai moral dan karakter positif pada santri TPQ, sekaligus menjadi momen kebersamaan antara mahasiswa KKN dan warga setempat.